Sunday 17 April 2016

Thirteen Terrors (Episode 3)

Sawasdee kha 👋

Yeaay sudah masuk episode 3 nihh...
Next update episode 4 , di episode 4 nanti yang main pacar aku lohh xD (oke ini pede hahaha)
Yaudah daripada semakin melantur lebih baik langsung aja kita masuk ke cerita~

EPISODE 3 :: THE JINX
TITLE :: THE JINX
WRITTEN BY ::
- SUPHASUTA BOONYASUKANON
- KATON THAMMAVIJITDEJ
DIRECTED BY ::
- THAMMARAT SUMETHSUPACHOK
- THACHAI KOMOLPETCH
MAIN CHARACTER ::
- KEMISARA PALADESH (BELLE) AS AIM
- OMP KANISH (OMP) AS GET
- JOE (I don't know his real name)

- Episode 3 berawal ketika Get sedang menghubungi seseorang ditaman , namun tidak aja jawaban , maka Get memutuskan untuk duduk dikursi yang terbuat dari batu yang ada ditaman .

- Joe datang dan membangunkan Get yang tertidur dikursi taman , Joe bilang mereka kesini untuk membuat tugas bukan tidur . Get lalu bilang memang ini jam berapa ? Bukannya sudah jam 8 lewat ? Get meminta teman - temannya datang jam 7 . Joe pun mengakui kalau dia telat .
Tidak lama kemudian ada Aim datang dan mengagetkan Get dari belakang , berbeda dengan sikap Get ke Joe tadi , Get sangat ramah pada Aim (nampaknya Get menyukai Aim) . Get pun menanyakan kenapa Aim tidak mengangkat telepon nya tadi . Aim baru ingat kalau HP nya berada pada Joe , Aim pun meminta HP nya . Joe memberikan HP Aim sembari bercanda dan memegang tangan Aim . Get yang melihat kedekatan Joe dan Aim merasa cemburu , namun Get diam saja .

- Setelah itu mereka pun memulai kegiatan mereka untuk membuat tugas , Get pun mengambil video Aim yang menjelaskan apa tema dari tugas mereka , namun ditengah pembuatan video , Joe mengganggu Get dengan menekan bokong Get dengan tripod kamera . Get pun mengambil tripod itu dari Joe dan meminta Joe jangan mengganggu kegiatan mereka , Get pun melanjutkan merekam kegiatan Aim . Lagi - lagi ditengah pembuatan video , Joe mengganggu Get dengan menekan bokong Get menggunakan jarinya yang dibentuk seperti senapan . Get yang kesal lalu bilang lebih baik Joe pergi dari sana kalau hanya mau mengganggu . Joe hanya tertawa lalu berkata sebenarnya dia merasa jenuh dengan konsepnya Get yang terlalu kuno , Joe pun menyampaikan idenya untuk membentuk seperti MV . Aim yang setuju dengan Joe pun memohon pada Get untuk menyetujui ide Joe , maka mau tidak mau Get pun menyetujui itu .

- Joe ternyata mengajak mereka untuk mengambil gambar dari para lansia yang sedang berolahraga . Ketika Joe tengah mengambil gambar para lansia , Aim memandang ke arah Joe , namun Get juga memandang Aim (waduh seperti cinta segitiga ya guyss) . Lalu Joe pun memanggil Get , namun Get tidak sadar kalau namanya dipanggil , sampai akhirnya Joe memanggilnya "poopy pants" baru Get tersadar . Joe meminta Get menggantikannya mengambil gambar karena tangannya pegal , maka Get pun menggantikan kegiatan Joe .

- Setelah selesai pengambilan gambar para lansia , merek pun beristirahat dikursi taman yang terbuat dari batu . Get bilang dia akan mengedit videonya nanti . Aim pun membuka pembicaraan dan menanyakan mengapa Joe memanggil Get dengan sebutan "poopy pants" . Ketika Joe hendak menjelaskan , Get meminta Joe tolong jangan diceritakan , Joe tapi tidak menghiraukan Get dan malah menceritakan hal yang menurut Get sangat memalukan . Get pun marah dan bilang kalau dia mau pulang . Joe dan Aim pun mengejar Get . Ketika Joe menahan Get dan bertanya apa Get marah sama Joe , Get mendorong Joe . Joe yang berdiri ditengah jalan , tidak sadar kalau ada sepeda yang melaju kencang ke arahnya . Joe langsung melempar handycam yang dipegangnya , Joe tergelincir kebelakang dan jatuh terduduk menabrak pohon dibelakangnya . Joe yang kesal pun melempar sebuah patung dari pohon itu (Joe gak liat gitu kalau itu patung karena dia asal ngambil) . Ketika Joe bangun dan menghampiri Get , Joe langsung marah - marah sama Get . Get bilang dia gak bermaksud membuat Joe celaka , tapi Joe tetap marah sama Get . Aim pun meminta Get untuk minta maaf sama Joe , tapi Get gak mau . Get dan Joe pun bertengkar hebat . Joe pun berkata kalau dia berharap Get tertabrak truk dan mati , lalu pergilah ke nereka . Joe pun kemudian pergi meninggalkan Get dan Aim . Aim pun langsung mengejar Joe . Get yang sendirian pun mengambil handycam yang jatuh .

- Malamnya , ketika Joe sedang bersitirahat dikamarnya , Joe mendapat chat , ternyata dari Aim . Aim menanyakan apa Joe marah sama Get . Joe pun membalas kalau dia tidak marah , dia hanya mau Get berpikir sebelum bertindak atau mengatakan apa pun . Tidak lama kemudian , Joe mendapat chat lagi dan ternyata dari Get yang mengirim chat di multiperson chat mereka bertiga . Get bilang kalau dia akan mengedit videonya , tapi dia juga akan mengirimkan file - file nya untuk mereka , diakhir chat , Get mengatakan sampai jumpa di hari presentasi . Setelah mendapat chat dari Get , Joe pun langsung menghubungi Aim . Joe bilang kalau dia mau membuat dan mempresentasikan videonya dengan versi dia sendiri . Aim bilang jangan membuat Get marah karena mereka tidak menggunakan versi nya Get . Joe bilang gak apa - apa kalau Get mau marah , siapa yang perduli . Aim pun bilang kalau dia benar - benar tidak setuju tapi dia sekarang ada dipihaknya Joe , maka dia oke saja .

Besoknya....

- Hari presentasi pun tiba , guru yang mengajar pun meminta kelompok pertama untuk presentasi . Aim pun meminta Joe untuk mengirimkan chat pada Get , karena Get belum datang sementara mereka sudah harus maju . Joe pun mengirimkan pesan yang menanyakan Get dimana , namun tidak ada balasan , sementara itu guru yang mengajar sudah meminta mereka untuk segera presentasi . Mau tidak mau , Aim dan Joe pun harus presentasi berdua . Baru saja Aim menjelaskan tema dari project mereka , tiba - tiba guru nya mendapat telepon dan guru nya pun keluar sebentar untuk mengangkat telepon tersebut . Kesempatan itu pun dimanfaatkan Joe untuk mengirim pesan pada Get . Joe bilang kalau Get gak datang mereka akan presentasi dengan versi yang dibuat oleh Joe . Get pun membalas pesan itu dan bilang "I'm here" . Aim pun merasa tenang karena Get bilang sudah berada disana .
Guru yang mengajar pun kembali masuk ke dalam lab komputer . Guru nya bilang kalau kelompok 1 hari ini tidak usah presentasi , dan meminta mereka duduk . Guru nya pun menyampaikan berita kalau Get mengalami kecelakaan , sebuah truk yang menerjang lampu merah menabrak Get .
Aim dan Joe pun terkejut karena Get baru saja mengirimkan pesan kalau dia ada disana . Aim pun menanyakan pada guru nya kapan hal itu terjadi . Guru nya bilang kalau Get meninggal pagi ini .
Guru nya pun bilang kalau presentasi ditunda dan mereka diliburkan lalu guru nya pun keluar dari lab komputer .
Ketika seluruh murid hendak keluar dari lab , mendadak video presentasi kelompok 1 pun terputar sendiri dan membuat para murid langsung menonton video tersebut . Awalnya tidak ada yang aneh karena video menampilkan para lansia yang sedang berolahraga . Namun video pun menampilkan pertengkaran Get dengan Joe , bahkan dipertegas ketika Joe yang mengucapkan kalau dia berharap Get mati dengan cara ditabrak truk dan pergi ke nereka . Seluruh murid di lab komputer pun langsung memandang ke arah Joe .

- Malamnya , teman - teman satu kelas Get datang melayat ke rumah duka , termasuk Joe dan Aim . Ketika sedang berdoa , teman - temannya menggosipi Joe . Aim bilang Joe jangan memikirkan hal itu karena ini sudah takdir Get untuk pergi . Tiba - tiba HP Joe berbunyi , teman - temannya pun menengok ke arah Joe . Joe pun bilang pada Aim kalau dia mau mengangkat telepon ini diluar .
Ketika Joe sampai diluar rumah duka dan mengangkat telepon dari mamanya , namun tidak ada suara . Ketika Joe melihat ke layar HP nya , dia mendapat notification tag-an foto dari Get . Ketika Joe membukanya , nampak Get mengganti foto profile FB nya dengan foto yang sama dengan yang ada dipemakaman , dan Get mentag foto tersebut kepada Joe . Joe yang ketakutan pun kembali masuk ke dalam rumah duka dan duduk disebelah Aim . Aim bertanya ada apa ? Joe hanya diam dan melanjutkan berdoa . Namun lagi - lagi HP Joe berbunyi , ternyata Joe mendapat chat di FB dari Get , Get menuliskan "D" (Maybe it's mean Die , I guess ?) .

- Setelah selesai berdoa dan hendak pulang dari rumah duka , Aim bilang pada Joe untuk jangan takut . Jangan berpikir kalau Get menghantui Joe , karena bagaimana pun , Get adalah teman mereka . Aim pun bilang kalau Get memang benar - benar menghantui Joe , maka bilang ke Get untuk menghantui Aim juga . Joe lalu bilang Aim jangan bercanda . Joe pun menanyakan apa Aim yakin mau pulang sendiri . Aim bilang iya karena rumahnya dekat dari rumah duka , Aim pun bilang pada Joe untuk jangan terlalu dipikirin dan hati - hati diperjalanan , setelah itu Aim pun pulang .

- Sesampainya Aim didepan rumahnya , Aim mengirim chat pada Joe untuk bilang kalau dia sudah dirumah . Ketika Aim mau memasukan HP nya ke tas , Aim mendapat pesan dari Joe , Joe bilang dia masih merasa bersalah atas semuanya , Joe pun mengajak Aim untuk mendoakan Get besok sebelum masuk sekolah . Aim pun hanya membaca pesan dari Get lalu memasukan HP nya kedalam tas dan mencari kunci rumahnya . Begitu Aim mencari kunci rumah didalam tas , ada suara seperti kaleng ditendang , Aim melihat keadaan sekelilingnya , sepi . Aim pun langsung bergegas mencari kunci didalam tas , saking paniknya , kunci rumah Aim jatuh ke jalan . Ketika Aim hendak mengambil kunci rumahnya , ada bayangan tangan diatas tangan Aim (sumpah dibagian ini dibuat kaget , karena mendadak gitu) . Aim pun kembali melihat kesekelilingnya , namun masih sepi . Aim pun segera mengambil kunci rumahnya dan berusaha membuka pagar , namun terasa sulit . Tiba - tiba Aim merasakan ada suara langkah kaki yang mendekatinya , tiba - tiba sudah ada bayangan dihadapan Aim , dan Aim pun berteriak sangat kencang .

- Dilain sisi , Joe sedang beristirahat dikamarnya . Tiba - tiba mama Joe masuk ke dalam kamar Joe . Mama nya menanyakan kenapa kamar Joe gelap , apa Joe sudah mengantuk jam segini . Joe pun menanyakan pada mamanya  apa salah kalau dia mengeluarkan kata - kata yang seperti berharap kalau orang itu mati . Mama nya pun kaget dan bilang kalau Joe tidak boleh berkata seperti itu kepada siapa pun , meskipun itu orang yang kita benci . Karena orang tersebut akan mati dengan tidak tenang , dan mereka akan menghantui kita untuk membalas agar kita juga merasakan apa yang mereka rasakan .
Saat itu HP Joe langsung berbunyi tiada henti . Mama nya menanyakan siapa yang mengirimkan Joe chat begitu banyak . Joe bilang bukan apa - apa . Mama nya pun bilang Joe selalu seperti itu . Mama nya pun bilang tidak apa - apa meskipun Joe tidak mau bicara pada mama nya ketika mama nya menelepon Joe saat Joe berada dipemakaman tadi karena mama nya berbicara dengan orang lain . Joe yang mendengar hal itu dari mama nya pun kaget . Mama nya pun lalu keluar dari kamar Joe . HP Joe tidak berhenti berbunyi karena pesan yang masuk begitu banyak , namun Jpe tidak mau membuka HP nya . Tiba - tiba ada sosok Get yang berdarah - darah diujung kamar Joe , namun Joe tidak menyadarinya karena fokus memperhatikan HP nya .

Besoknya..... 

- Joe sudah menunggu Aim didepan kuil , namun Aim belum datang juga , ketika Joe menghubungi Aim , HP Aim tidak bisa dihubungi , maka Joe pun meninggalkan pesan suara , Joe mengatakan kalau dia akan berdoa dulua untuk Get agar dia bisa sampai kesekolah tepat waktu , sampai bertemu disekolah .

- Joe pun berdoa untuk Get , Bhikkhu yang mendoakan Joe mengatakan kalau kata - kata adalah hal yang tidak bisa ditarik lagi dari dunia ini . Kita harus berhati - hati dengan kata - kata yang keluar dari mulut harus kita pikirkan dulu sebelumnya . Kalau sekali kata - kata itu sudah keluar dari mulut , kita harus bisa mempertanggung jawabkan apa yang sudah kita katakan . Setelah itu kepala Joe pun dipercik dengam air suci . Lalu Joe juga menyiramkan air ke tanah didepan sebuah pohon , Joe mengatakan kalau dia minta maaf atas semua kesalahannya pada Get , lalu Joe pun pergi dari sana setelah berpamitan dengan sang Bhikkhu . Setelah Joe pergi , Bhikkhu itu pun seperti berbicara pada seseorang dibalik pohon dan mengatakan "Berhentilah menganggu dia , kita semua memiliki karma kita masing - masing"

- Joe sampai disekolah dan langsung masuk ke kelas .  Begitu Joe masuk ke dalam kelas , teman - teman sekelasnya langsung berbisik - bisik sembari melihat ke arah Joe . Joe pun pura - pura tidak perduli dan bertanya pada salah satu temannya apa mereka melihat Aim , temannya bilang tidak . Saat itu juga salah satu temannya langsung memanggil Joe dan bertanya "kamu lihat ini juga bukan ?" Dan dia menunjukan foto profile FB nya Get yang terganti sendiri . Joe langsung kaget dan jatuh terduduk ke lantai . Teman - temannya langsung mengerubungi Joe . Temannya bilang ini pasti perbuat Joe , Joe kan sahabatnya Get , pasti Joe tau password FB nya Get dan menggantinya . Joe bilang dia gak tau apa - apa , kan dia juga kemarin bersama mereka semua dirumah duka . Tapi teman - temannya masih gak percaya dan menuduh Joe . Tiba - tiba Joe mendapat telepon dan ternyata dari Aim . Joe pun langsung keluar kelas dan mengangkat teleponnya . Joe menanyakan Aim dimana , apa semuanya baik - baik saja , kenapa Aim tidak datang ketika divihara tadi . Namun tidak ada balasan dari Aim , yang ada malah suara wanita menangis . Joe pun berkali - kali memanggil Aim dan menanyakan ada apa .
Ternyata yang menelepon bukan Aim , melainkan mama nya Aim . Mama nya Aim bilang Aim sedang berada dirumah sakit dan tidak sadarkan diri . Semalam ketika Aim pulang dari pemakaman , Aim menelepon mama nya agar mama nya cepat pulang ke rumah , Aim sangat histeris dan berkali - kali menyebut nama teman nya yang meninggal . Ketika mama nya sampai didepan rumah , Aim sudah terbaring dijalan dan tidak sadarkan diri , kalau saja mama nya datang terlambat mungkin Aim sudah tertabrak truk sama seperti teman nya yang meninggal . Joe lalu menanyakan bagaimana kondisi Aim sekarang . Mama nya Aim bilang kalau dokter sudah menangani Aim , namun Aim belum sadarkan diri juga , dokter bilang Aim sedang shock .

- Setelah Joe selesai menerima telepon dari mama nya Aim , Joe kembali ke kelas , namun kelas sangat kosong dan dipapan tulis terdapat tulisan pindah ke lab komputer . Joe pun segera menyusul ke lab komputer dan menutup pintu kelas . Begitu Joe pergi , tiba - tiba meja dikelas bergerak sendiri .

- Joe pun masuk ke lab komputer dan duduk dikursinya , Joe tidak mendengarkan pengarahan guru nya yang sedang memberitahukan soal jalan - jalan besok . Joe langsung membuka facebook dan ingin meng-unfriend FB nya Get . Belum sempat Joe meng-unfriend , Get mengirim chat FB pada Joe yang berisikan "hati - hati dan susunan huruf  D I E" . Tiba - tiba teman dibelakang Joe meneriakan "Die?" Joe yang kaget pun langsung berdiri dan menanyakan kenapa temannya menyebut hal itu . Seketika proyektor di lab komputer memutar sendiri video pertengkaran Get dan Joe ditaman , tapi khusus hanya bagian ketika Joe mengucapkan "Aku berharap kamu tertabrak mobil dan mati" semakin lama yang terputar hanya kata - kata "dan mati" sampai berkali - kali , bahkan seluruh komputer di lab terputar video yang sama dan hanya pengucapan "dan mati" berkali - kali . Seluruh murid termasuk Joe sangat ketakutan , Joe juga mendapat pesan singkat dari Get yang berisikan "Die" sampai banyak sekali .

Malamnya....

- Joe sedang dikamar meratapi kejadian hari ini . Joe mendapat pesan ternyata dari temannya yang bernama Teeyai yang mengatakan kalau Joe jangan khawatir , dia sudah menjelaskan pada teman - temannya kalau itu adalah kesalahan dari komputernya mungkin megalami bug , jadi itu bukan salah Joe , Teeyai juga mengingatkan Joe untuk stay disekolah jam 7 besok . Setelah membaca pesan dari Teeyai , tiba - tiba pintu kamar Joe hendak dibuka oleh seseorang dari luar , Joe yang ketakutan pun bertanya itu siapa , suara dari luar pun bilang kalau itu mama nya Joe . Joe pun membuka pintu kamarnya , begitu dia melihat keluar tidak ada siapa pun disana , tiba - tiba pintu kamar Joe tertutup sendiri dan disamping Joe terdapat arwah Get yang mengatakan "Die" . Joe langsung berhambur ke tempat tidur dan meminta maaf pada Get , dia tidak bermaksud sampai seperti ini . Joe sangat ketakutan memperhatikan seisi kamarnya , tiba - tiba ada kepala Get terbalik muncul dihadapannya dan Joe pun berteriak , semua menjadi hitam seketika .

Keesokannya....

- Begitu Joe sadar , dia sudah berada disebuah rumah sakit . Tapi dihadapan Joe terdapat arwah Get yang hendak membunuh Joe . Joe pun meminta maaf pada Get , tapi Get semakin mendekat dan hendak mencekik leher Joe .
Ternyata itu semua hanya hayalan ketakutan Joe , yang ada dihadapannya adalah Aim . Joe menanyakan kondisi Aim , Aim pun bilang dia baik - baik saja . Aim bilang Get tidak akan menghantui mereka lagi . Aim pun memperlihatkan HP nya kepada Joe yang menampilkan sebuah berita .
Pembawa acara itu mengatakan entah ini berita baik atau berita buruk , tadi pagi sebuah bus yang mengangkut murid - murid dari sebuah sekolah terkenal mengalami kecelakaan . Namun tidak ada korban jiwa satu pun , hanya saja supir yang mengendari bus itu yang mengalami luka - luka .
Selesai melihat berita itu , Joe pun bilang jadi tujuan Get menghantui mereka karena..... Aim bilang iya , lalu mereka flashback kejadian - kejadian sebelumnya . Saat Joe dirumah duka , yang mengangkat telepon dari mama nya adalah Get , makanya Joe bingung ketika mama nya bilang kalau mama nya berbicara dengan orang lain . Lalu ketika Aim didepan pintu rumahnya dikagetkan oleh bayangan hitam . Lalu saat Joe mendoakan Get dengan Bhikkhu , ternyata Bhikkhu itu berbicara dengan arwah Get dibalik pohon . Get bilang dia hanya tidak mau teman - temannya berakhir seperti dia . Jadi selama ini Get hanya memperingati teman - temannya bukan menghantui , itulah sebabnya mereka ada dirumah sakit sekarang . Bagaimana pun juga , Get adalah sahabat yang baik .
Lalu mereka pun flashback masa - masa kebersamaan dengan Get , masa - masa bahagia mereka .
HP Joe yang menampilkan foto profile Get pun didalamnya , foto Get tersenyum bahagia (padahal sebelumnya fotonya datar) .

---TAMAT---

Evaluasi episode 3 kali ini , kurang begitu seram menurut gue sih , masih seraman episode 1 dan 2 malah . Gak seru kalau pemainnya gak mati xD (ampun :v) .
Tuh ya teman - teman blogger semuanya , pelajaran dari episode kali ini adalah kita harus hati - hati dengan kata - kata yang keluar dari mulut kita , sekali kita mengucapkan sesuatu , kita harus bisa mempertanggung jawabkan ucapan itu .
Nanti episode 4 gimana ya hmm..... mana pacar gue yang main lagi , ah pasti bagus inimah (pede :v)

Okedeh sekian episode kali ini ^^ kita bisa memetik pelajaran ya diepisode ini . Silahkan kirim komentar kalian dibawah , atau mau langsung komen ke sosmed gue ? Bisaa.....

If you want to copy my blog , ask me first , please!
Illegal is a bad thing , if you do that , you will get karma!
Contact me on twitter or Facebook!
See yaaa!

Khab khun kha 😊

Regards,
Silvia Nathalia Indriani~

4 comments:

  1. Kak SILVIA :) , kamu domisili mana ya?
    saya suka artikel tentang film2 Thailand, terutama yang hormones (baru-baru ini lagi seneng banget ama film ini) , kalo bisa minta kontak kak silvia donk ya ;)

    ReplyDelete
  2. Nama Asli si Joe di Thirteen Terrors eps 3 itu Chawin Likitjaroenpong, dia main juga di film judulnya The Little Comedian (2010). Btw, makasih udah bikin artikel ini... sukaaa... :)

    ReplyDelete
  3. Eps 7/5 min. Yang di kolam renang itu

    ReplyDelete
  4. Episode 9 tolong d review masih gk faham sama ceritanya

    ReplyDelete